PANGKALPINANG – Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), diingatkan kembali tentang perjuangan Rasulullah Muhammad SAW dalam menyebarkan syiar islam dan membangun peradaban masyarakat yang dipimpinnya, melalui Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1437 H, yang digelar Selasa (29/3/2016).
Siraman rohani bagi PNS Pemprov Babel yang dilaksanakan Sekretariat DPP KORPRI Pemprov Babel ini, berlangsung di Ruang Pasir Padi lantai III Kantor Gubernur Babel, Air Itam Pangkalpinang.
Sekretaris DPP KORPRI Pemprov Babel melalui Arie Primajaya, SE., M. Si selaku Kepala Bagian Usaha Bantuan Hukum dan Sosial pada Sekretariat DPP KORPRI Pemprov Babel mengatakan, tujuan diselenggarakannya peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1437 H kali ini, diantaranya Pertama, agar PNS Pemprov Babel dapat meneladani setiap pikiran, ucapan dan tidakan Rasulullah SAW. Kedua, mengembaikan semangat juang kaum muslimin. Ketiga, membangkitkan kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW. Keempat, salah satu moment penting untuk mempererat persaudaraan, silaturahmi sesama pegawai, dan ukhuwah islamiyah.
”Dengan peringatan ini, akan terwujudnya keimanan dan ketakwaan serta terjalin dan kokohnya persatuan maupun kesatuan PNS di Lingkungan Pemprov Babel,” ujar Ari.
Sementara itu, Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Keuangan, H. K. A. Cholil, S.Pd., M.Si saat membacakan sambutan Gubernur Babel, H. Rustam Effendi mengungkapkan, hikmah dan pelajaran perjuangan Nabi Muhammad SAW bagaikan mata air yang tidak pernah kering. Semakin didalami perikehidupan Rasulullah Muhammad, semakin terasa agungnya nilai-nilai luhur ajaran islam. “Nilai-nilai luhur itulah yang mampu membimbing kita untuk menapaki kehidupan di dunia, yang penuh dengan tantangan dan cobaan,” kutip Cholil.
“Esensi dari peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW sesungguhnya adalah untuk meneladani setiap pikiran, ucapan dan tindakan Rasulullah. Kita patut meneladani buah pikiran yang cerdas dan jernih, ucapan yang santun dan lembut, serta tindakan yang arif dan bijaksana. Itulah perilaku yang diwarnai oleh akhlak mulia, yang mampu menebarkan rahmat bagi semesta alam,” timpal Cholil.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, ditambahkannya, agar tidak menjadi tradisi dan seremoni belaka, tetapi jadikanlah sebagai moment agar terus meneladani Rasulullah SAW dalam mewujudkan keadilan, membangun tatanan kehidupan yang beradab dan meningkatkan kesejahteraan. “Mari kita tingkatkan terus persaudaraan sesama muslim, dan persaudaraan antar sesama umat,” tutupnya.
Ust. Yasir: Mari Sama-sama Dirikan Sholat
Ustadz M. Yasir Mustafa memberikan siraman rohani kepada para PNS di Lingkungan Pemprov Babel.(foto: ahmad).
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1437 H Tahun 2016 ini, diisi dengan siramahan rohani yang disampaikan oleh ustadz M. Yasir Mustafa, S.Pdi dari Lembaga Dakwah Pemuda KNPI Kabupaten Bangka.
“Mari kita sama-sama mendirikan sholat. Pesan Rasulullah Muhammad SAW sebelum Ia wafat, kepada umatnya agar jangan meninggalkan sholat. Kita sebagai pegawai di Lingkungan Pemprov Babel, harus mengingat dan merenungkan kembali pesan Nabi Muhammad tentang sholat tersebut. Karena, amalan yang akan ditimbang oleh Allah SWT pada saat kita berada di alam akhirat kelak adalah amalan sholat,” kata ustadz Yasir.
Ustadz Yasir juga dalam kesempatan itu mengajak kepada para pegawai di Lingkungan Pemprov Babel, terutama kaum laki-laki, agar mendirikan sholat secara berjemaah di Masjid-masjid.
“Selama ini, kaum muslimin sangat sedikit yang melaksanakan sholat berjemaah di masjid. Padahal, setiap waktu sholat tiba, panggilan Allah SWT untuk menunaikan sholat secara berjemaah di masjid-masjid selalu dikomandangkan melalui Azan. Mungkin bencana banjir yang menimpa daerah kita sekarang, salah satunya bentuk teguran Allah SWT kepada para kaum muslimin agar datang ke masjid. Melalui banjir, kaum muslimin akhirnya berbondong-bondong datang untuk mengungsi ke masjid-masjid yang tidak terkena banjir. Ini semua harus menjadi introspeksi diri kita masing-masing sebagai kaum muslimin,” terang ustadz Yasir.
Selain itu, Ustadz muda ini juga mengajak para pegawai Pemprov Babel untuk lebih banyak bersyukur. “Kita harus banyak-banyak bersyukur kepada Allah SWT. Karena, kita sampai saat ini masih dibangunkan oleh Allah dari tidur kita. Banyak di antara kita yang tidak dibangunkan lagi oleh Allah SWT ketika ia sedang tidur, dan baru akan dibangunkan kembali oleh Allah di hari akhir nanti. Hidup kita hanya sebentar. Semua yang kita kerjakan di dunia ini bermuara ke akhirat. Maka dari itu, perbanyaklah syukur dan berpikirlah akhirat. Jika kita sebagai pegawai berpikir akhirat, maka tugas dan tanggung jawab yang emban tentu akan dilaksanakan dengan baik dan benar,” jelas ustadz Yasir.
- 44 reads