Pangkalpinang - Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Suganda Pandapotan Pasaribu bersilahturahmi dengan para Pejabat Administrator, Pejabat Pengawas, Koordinator dan Sub Koordinator di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung di GOR Sahabuddin, Pangkalpinang, Senin (10/4/2023).

Selaku Pejabat Pembina Kepegawaian, Pj. Gubernur Suganda ingin berkenalan dengan para Pejabatnya dalam rangka percepatan capaian kinerja di Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. 

"Pertama-tama saya ingin memperkenalkan diri sebagai Pejabat Pembina Kepegawaian bagi ASN di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Ada istilah tak kenal maka tak sayang, sehingga kita sama-sama saling kenal. Dengan satu komando untuk membawa Bangka Belitung menjadi lebih baik. Satu komando yang akan mempercepat birokrasi dan tata kelola yang baik," ucap Suganda.

Kebijakan pemerintah mutlak didukung dan dilaksanakan oleh setiap Perangkat Daerah sebagai upaya percepatan dalam mewujudkan Bangka Belitung yang semakin lebih baik.

"Setiap kebijakan pimpinan harus dilaksanakan, demi kepentingan Bangka Belitung. Saya harap semuanya sebagai satu kesatuan bersama-sama membangun Bangka Belitung" tambahnya.

Sebagai Pejabat Pembina Kepegawaian, dirinya mengatakan ke depan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung akan memantapkan implementasi Sistem Merit untuk menciptakan Manajemen ASN yang ideal, berdasarkan kualifikasi, kompetensi dan kinerja yang diberlakukan secara adil dan wajar tanpa diskriminasi.

"Kedepan kita ingin membangun sistem kepegawaian yang baik dengan Sistem Merit. Melalui Sistem Merit, seluruh pegawai dapat berkompetisi dengan baik, sehingga mereka memiliki kepastian dalam berkarir," katanya.

Meski dengan masa jabatan yang singkat, PJ. Gubernur Suganda ingin memberikan banyak manfaat bagi Bangka Belitung.

"Saya ingin menetapkan landasan tata kelola dan clean government di Kepulauan Bangka Belitung. Walaupun saya cuma sebentar, tapi paling tidak yang saya tanamkan akan bermanfaat puluhan bahkan ratusan tahun yang akan datang untuk Provinsi Kepulauan Bangka Belitung," tuturnya.

Pada acara perkenalan ini juga, Pj. Gubernur Suganda menghadirkan Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung untuk melakukan tes urine bagi ASN. Tes urine merupakan salah satu program pemerintah yang berdasarkan instruksi Presiden RI yang harus didukung oleh seluruh ASN.

"Kita juga melakukan tes urine bagi ASN dan ini tidak dilakukan secara mendadak tapi terencana sesuai program pemerintah. Ini merupakan instruksi Presiden RI yang harus dilaksanakan di seluruh instansi. Jadi, kita harus mendukung program ini," katanya.

Permasalahan narkoba merupakan masalah yang serius. Sebagai abdi negara yang melayani masyarakat, sudah semestinya ASN bersih dari narkoba agar dapat menjadi tauladan bagi masyarakat. 

"Kita ingin semuanya bersih. Kalaupun ada, akan kita bina secepat mungkin. Sehingga kita bisa mengantisipasi masalah narkoba ini, khususnya di lingkungan ASN dan tentunya nanti kita lihat di semua sendi-sendi masyarakat yang ada di Bangka Belitung," lanjutnya.

Tes urine dilakukan kepada 150 (seratus lima puluh) ASN yang ditunjuk secara acak. Tes urine ini juga tidak diinformasikan kepada para ASN sebelumnya. Hal ini juga dilakukan untuk mewujudkan ASN Bersinar (Bersih dari Narkoba).

"Informasi terkait tes urine tidak diketahui oleh siapapun. Bagi yang didapati positif menggunakan narkoba, akan diproses sesuai aturan yang berlaku. Pembinaan ini akan kita adakan terus dan menyadarkan orang untuk menjauhi atau meninggalkan narkoba, demi terwujudnya ASN Bersinar atau ASN Bersih dari Narkoba," tambahnya.

Sebelum penutupan, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Daerah (BKPSDMD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Susanti mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta acara dan mengingatkan agar para ASN dapat menjaga soliditas.

"Terima kasih saya ucapkan kepada bapak-ibu yang sudah hadir pada acara hari ini. Saya ingatkan kembali, walaupun kita berbeda tapi kita adalah satu kesatuan yang sama.  Selalu jaga kekompakan agar kita menjadi lebih kuat untuk Bangka Belitung yang Luar Biasa dan Modern," kata Susanti.

Acara perkenalan ini dihadiri oleh Asisten Administrasi Umum Yunan Helmi, Plt. Kepala Dinas Pariwisata Kebudayaan Kepemudaan dan Olahraga Herwanita, Kepala Bidang Pemberantasan dan Inteligen BNN Kombes. Pol. Dinar Widargo beserta 2 (dua) Puteri Indonesia Provinsi Kepulauan Bangka Belitung sebagai Duta Anti Narkoba.