PANGKALPINANG - Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Sugito melantik 8 CPNS IPDN Angkatan XXX menjadi PNS, di Gedung Mahligai, Rumah Dinas Gubernur Kepulauan Bangka Belitung, Air Itam, Pangkalpinang, Jum’at (1/11/2024).
Dalam sambutannya, Sugito mengajak para peserta pelantikan untuk merenungkan dan memaknai setiap kata-kata yang terucap dalam sumpah.
“Renungkan kembali kata demi kata, sumpah yang sudah diucapkan tadi. Tolong renungkan dalam bayangan Saudara saat melaksanakan tugas. Renungkan dan maknai bahwa ini adalah amanah sebagai ASN yang harus ditunaikan terhadap masyarakat. InsyaAllah, hati nurani Saudara akan tertuntun dengan baik dan benar selama menjalankan pengabdian,” kata Sugito.
Masa sebagai CPNS selama 1 tahun yang telah dijalani merupakan langkah awal di dunia kerja yang nyata.
“Setelah 1 tahun lebih Saudara sudah mendapatkan ujian sebagai CPNS. Bisa saja ketika Saudara tidak mampu menunaikan tugas sebagai CPNS, maka Saudara tidak akan berada diantara teman-teman kalian saat ini,” lanjutnya.
Setiap organisasi penempatan memiliki tugasnya masing-masing. Dengan awal yang baik, Sugito ingin para peserta pelantikan dapat melanjutkannya dengan mengisi pengabdian dengan terus belajar dan menempa diri. Kuncinya adalah pegang teguh selalu integritas dan komitmen sebagai ASN.
“Kedepankan selalu rasa syukur. Tidak perlu iri soal penempatan. Setiap organisasi sama-sama memiliki tugas yang harus dijalankan di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung ini. Ini baru awal, pengabdian kalian masih panjang dalam perjalanan yang akan kalian lalui. Ini merupakan proses pengabdian. Kalian akan melewati berbagai ujian hitam-putih perjalanan karir. 1 kunci untuk mencapai kesuksesan dalam berkarir sebagai abdi negara, yakni memiliki kemampuan menjaga integritas dan komitmen sebagai ASN baik terhadap negara maupun masyarakat. Kalau ini sukses, Saudara akan tertuntun ke jalan yang lurus,” sambungnya.
Dengan perkembangan zaman yang sangat dinamis, ASN juga dituntut untuk selalu beradaptasi dengan cepat.
“Jangan berpuas diri dengan apa yang sudah Saudara capai. Terus belajar, bak seorang pendekar yang terus mendalami ilmunya. Terus upgrade diri sesuai dengan perkembangan yang ada. Kepala Perangkat Daerah juga harus membimbing dan menuntun, dalam hal ini untuk memberikan pengalaman yang pragmatis dan empiris dalam pengabdiannya,” katanya.
Selain perkembangan zaman, budaya kerja di suatu organisasi atau suatu daerah penempatan juga harus dipelajari dengan baik agar pelaksanaan tugas berjalan dengan lancar.
“Setiap organisasi atau di daerah manapun Saudara ditugaskan memiliki budaya kerja masing-masing. Saudara harus mampu beradaptasi karena ini akan mempengaruhi pelaksanaan tugas. Ini soal bagaimana kita membangun diri kita dengan selalu belajar budaya kerja, karakter orang, kearifan lokal dan nilai budaya yang luhur,” tambahnya.
Pemimpin atau atasan, bahkan pegawai senior dapat menjadi sumber ilmu dalam pelaksanaan tugas.
“Carilah orang tua dan mentor yang bisa mengantar dan membimbing dalam perjalanan karir. Ada pengalaman orang tua, pimpinan, para senior atau pegawai yang sudah lebih dulu mengabdi, minta petunjuk dan arahannya,” ucapnya.
ASN juga harus selalu siap dengan tugas yang diberikan. Pj. Gubernur Sugito meminta para peserta pelantikan untuk menunjukkan integritas dengan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya.
“1 hal yang dibenci pimpinan, ketika diberi tugas jawabannya “tidak bisa” atau “bukan bidang Saya”. Bekerja di organisasi, harus mampu menjalankan tugas yang diberikan. Selalu siap, walaupun belum tahu seperti apa caranya. Bertanya dengan berbagai sumber. Kalaupun tidak bisa, laporkan. Jangan mengeluh, tantangan akan memperluas kemampuan dalam mengembangkan karir,” katanya.
Tugas-tugas yang terlaksana dengan baik merupakan bagian dari kontribusi bagi negeri Serumpun Sebalai ini.
“Saya mengharapkan karya dan kontribusi positif kalian untuk membangun negeri ini. Beri kontribusi terbaik. Suatu saat kalian akan berada di tampuk kepemimpinan. Jangan pernah gadaikan integritas dan komitmen Saudara hanya untuk kepentingan pribadi. Jadilah ASN sejati yang peka terhadap perubahan lingkungan di mana Saudara bertugas dan pahami kondisinya, maka Saudara akan menjadi ASN yang sukses dalam makna yang sesungguhnya,” lanjutnya.
Sugito berpesan untuk dapat mengalahkan ego dan tantangan yang ada dengan sikap profesional sebagai abdi negara.
“Jangan mengeluh karena keluhan artinya kekalahan yang bisa menentukan jalan karir Saudara. Kepada Kepala Perangkat Daerah, tolong bimbing dan beri kesempatan, karena sejatinya Kepala Perangkat Daerah mampu melahirkan kader-kader terbaik dari generasi hebat ini,” pesannya.
Pada kesempatan yang sama juga dilaksanakan penyerahan Surat Tugas Pelaksana Tugas (Plt) dan Pelaksana Tugas Harian (Plh) di beberapa Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama yang kosong di lingkungan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, yakni Yopi Wijaya sebagai Plt. Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan, Hartono sebagai Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Kurniawan sebagai Plt. Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral, Ahmad Yani sebagai Plt. Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah, Eko Kurniawan sebagai Plt. Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, serta Suryadi sebagai Plh. Kepala Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Desa.
Bertindak selaku saksi pelantikan, yakni Asisten Administrasi Umum, Yunan Helmi dan Kepala Biro Umum, Sekretariat Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Burhanuddin. Turut hadir, Kepala BKPSDMD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung beserta jajaran dan para undangan.
- 5473 reads