PANGKALPINANG – Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Bangka Belitung), Erzaldi Rosman melantik Sahirman, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Daerah (BKPSDMD) periode Januari 2017 sampai dengan Juni 2021 menjadi Pejabat Fungsional Widyaiswara Utama. Gubernur Erzaldi berharap kehadiran para Widyaiswara membawa perubahan dan kemajuan positif bagi tenaga pengajar ASN di Bangka Belitung.
“Selaku Gubernur, dengan kehadiran Saudara sebagai Pejabat Fungsional Widyaiswara Utama, yang merupakan jenjang fungsional tertinggi dapat membawa semangat baru, perubahan serta kemajuan bagi tenaga pegajar ASN di Bangka Belitung,” ucap Erzaldi dalam sambutan, di ruang kerjanya Kantor Gubernur Bangka Belitung, Air Itam, Pangkalpinang, Senin (9/8/2021).
Disamping itu, Erzaldi juga meminta agar para Widyaiswara dengan jenjang tertinggi ini dapat menjadi contoh bagi Jabatan Fungsional Tertentu (JFT) lainnya.
“Saya minta, Widyaiswara-widyaiswara Utama yang ada di kita ini mampu menjadi role model bagi JFT lain. Apalagi mereka adalah tenaga pengajar. Sudah sepantasnya menjadi contoh,” katanya lagi.
Seperti yang diketahui, saat ini JFT sudah bukan hanya jabatan pilihan bagi pengembangan karir Pegawai Negeri Sipil (PNS), tapi juga merupakan jabatan utama.
Presiden Republik Indonesia telah mengeluarkan instruksi pada pidato kenegaraan pada Oktober 2019, bahwa Presiden menginstruksikan seluruh kementerian dan pemerintah daerah guna efektif dan efisien urusan administrasi pelayanan publik akan menghapuskan Jabatan Administrator dan Pengawas.
Hingga saat ini, lanjut Erzaldi, seluruh kementerian dan pemerintah daerah telah menindaklanjuti instruksi tersebut.
“Sampai saat ini, di seluruh kementerian dan pemerintah daerah baik provinsi, kabupaten atau kota sudah menjalankan instruksi ini, sesuai dengan tata cara penyetaraan yang berlaku,” lanjutnya.
Berdasarkan Surat Kementerian Dalam Negeri Nomor 061/4333/OTDA tanggal 1 Juli 2021, Pemerintah kabupaten/kota di Bangka Belitung telah mendapatkan persetujuan untuk mengalihkan Jabatan Administrator dan Pengawas kedalam Jabatan Fungsional yang setara dengan rentang 97 sampai dengan 99 persen dari keseluruhan jabatan yang diusulkan.
Terakhir Erzaldi mengatakan agar nantinya seluruh PNS dapat menjadi lebih fokus dengan JFT-nya masing-masing.
“Kedepan tidak ada lagi alasan tidak fokus bekerja karena memikirkan promosi jabatan dan lain sebagainya. Semuanya fokus pada track-nya masing-masing,” katanya.
Acara pelantikan ini dihadiri oleh Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Bangka Belitung, Inspektur Bangka Belitung dan Kepala Biro Hukum.
- 147 reads