Jebu Darat, Bangka Barat - Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Hidayat Arsani hadir memenuhi undangan warga Tionghua Dusun Jebu Darat, Desa Kelabat Kecamatan Parit Tiga di Kabupaten Bangka Barat dalam acar Ulang Tahun Kelenteng Shampo Kung pada Rabu Malam (12/9).

Dua naga yang posisinya berada di sebelah kanan dan kiri menghadap pintu masuk serta tarian Barongsai dengan warnakulit hitam di dominasi warna biru langit dan satunya warna kuning menyambut kedatangan Wakil Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Hidayat Arsani, SE dan Wakil Bupati Bangka Barat Markus beserta rombongan.

Kegembiraan terpancar sebagai ungkapan rasa syukur terhadap berdirinya tempat ibadah ini dirayakan oleh masyarakat dari etnis Tionghua dengan mengadakan kegiatan hiburan Barongsai dan  lagu -  lagu  berbahasa Mandarin dan Melayu di halaman kelenteng.

Puluhan warga sekitar berdatangan sembari membawa anak anak ke tempat ibadah Shampo Kung.  Kelenteng yang berwarna merah berpadu dengan lampu lampion berwarna merah serta harumnya gaharu yang di bakar oleh setiap warga yang datang menambah  semarak dan ramai acara tersebut.

Wagub Hidayat Arsani pada kesempatan tersebut dalam sambutannya mengatakan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung komitmen terhadap pelestarian kebudayaan yang ada di Kabupaten dan kota,  khususnya di Kabupaten Bangka Barat, oleh sebab itu menurut Wagub  Pemprov. Babel juga akan menganggarkan dana pelestarian budaya seperti ini.

“Dari provinsi akan kita anggarkan juga untuk pelestarian budaya,” ucap Wagub.

Pada kesempatan itu Wagub berharap semoga masyarakat Dusun Jebu Darat dan sekitarnya di berikan kesehatan dan kesejahteraan.

“Acara ini luar biasa, mari kita sambut ulang tahun kelenteng dengan penuh kasih dan semoga tahun depan saya bisa hadir kembali di sini dan bertemu dengan keadaan sehat selalu,” tuturnya.

Sementara itu hal senada juga disampaikan oleh Wakil Bupati Bangka Barat Markus untuk pelestarian budaya perlu dukungan anggaran dari pemerintah daerah, agar budaya lokal masyarakat tetap lestari.

“Saya mengapresiasi kegiatan ini yang diadakandalam setiap tahun, maka kami sedang mengusulkan anggaran untuk kegiatan kebudayaan dengan tujuan melestarikan budaya yang berada di Bangka Barat, “ ungkapnya.

Menutup sambutannya, Markus juga berdoa dan berharap untuk masyarakat Jebus semoga semakin murah rezeki dan sehat selalu.

Terkait perayaan HUT Kelenteng Shampo Kung, Anton Wijaya sebagai Ketua Pengurus Kelenteng menjelaskan perayaan ini dirayakan oleh Masyarakat Tionghua Dusun Jebu Darat, Desa Kelabat Kecamatan Parit Tiga bertepatan pada tanggal 21 dalam penanggalan Cina.

“Ulang tahun ini di adakan tiap tanggal 21, kebetulan tanggalnya sama antara tanggal pemerintah dengan tanggal Masyarakat TiongHoa,” ujarnya.

Diakhir acara, Wakil Gubernur Hidayat Arsani, Wakil Bupati Bangka Barat, pengurus kelenteng dan undangan turut berfoto bersama.  (MMS)