PANGKALPINANG – Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Daerah (BKPSDMD) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Bangka Belitung), Susanti menyambut kedatangan 26 (dua puluh enam) Purna Praja lulusan IPDN Angkatan XXVIII utusan Bangka Belitung.

Susanti berpesan, para Purna Praja dapat memberikan pengabdian terbaik dan menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tangguh.

“Selamat atas kelulusan dan selamat kembali ke Bangka Belitung. Kita semua mengharapkan para Purna Praja ini mampu berkontribusi bagi pembangunan NKRI, khususnya Bangka Belitung. Jadilah ASN yang tangguh, ASN yang Primadona, Pribadi Mantap Dominan Dimana-mana,” sambut Susanti disela-sela penjemputan di Bandar Udara Depati Amir Pangkalpinang, Rabu (4/8/2021).

Para Purna Praja IPDN Angkatan XXVIII utusan Bangka Belitung ini telah menyelesaikan pendidikan selama 4 (empat) tahun di Kawah Candradimuka Kesatriaan IPDN Jatinangor, Jawa Barat.

Wisuda IPDN Angkatan XXVIII Tahun 2021 dilaksanakan pada 31 Juli 2021 oleh Menteri Dalam Negeri. Sementara Pelantikan Pamong Praja Muda dilaksanakan pada 3 Agustus 2021 oleh wakil Presiden Republik Indonesia di Kesatriaan IPDN, Jatinangor.

Susanti juga mengucapkan terima kasih kepada para orang tua Purna Praja, atas jasa dan tuntunannya.

“Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada bapak-ibu sekalian, yang telah melahirkan, membesarkan serta memberikan tuntunan akan didikan terbaik bagi putera-puteri terbaik daerah kita ini, para kader yang kelak akan membangun Provinsi Kepulauan Bangka Belitung,”ucapnya.

Dimasa pandemi ini, pintanya, agar para Purna Praja dapat menyikapi kelulusan dengan bijak.

“Kelulusan ini kita syukuri dengan sebaik-baiknya dan mohon agar dapat disikapi dengan bijak, karena saat ini kita masih hidup dalam masa pandemi. Tetap patuhi dan disiplin prokes, serta selalu menjaga kesehatan diri sendiri dan orang-orang di sekitar kita,” pintanya.

Dalam penjemputan dan penyambutan ini, Susanti didampingi oleh sejumlah jajaran di lingkungan BKPSDMD Bangka Belitung. Usai pengarahan, para Purna Praja diserahkan kepada pihak keluarga.