Pemerintah Harus Mampu Merubah Mindset Birokrasi

PANGKALPINANG – Dalam memberikan pelayanan publik, pemerintah harus mampu merubah midset birokrasi menjadi budaya melayani dan mengayomi, agar pemerintah selalu hadir di antara masyarakat.

Pernyataan ini disampaikan Kepala Biro Organisasi Sekretariat Daerah (Setda) Pemerintah Provinsi (Pemrov) Kepulauan Bangka Belitung (Babel), Hartono, SE saat membacakan sambutan Sekda Pemprov Babel, Ir.H. Syahrudin, M.Si  dalam acara pembukaan Optimalisasi Pelaksanaan Pelayanan Publik Provinsi Babel, yang berlangsung di Ruang Tanjung Pesona Lantai I Kantor Gubernur Babel, Air Itam Pangkalpinang.

Lebih lanjut dikatakan, dalam rangka mempermudah warga memperoleh layanan, maka pemerintah yang berada di Lingkungan Pemprov Babel berkewajiban memberikan pelayanan terbaik sesuai standar yang telah ditentukan dan mengacu pada Undang – Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik.

Ukuran yang mudah untuk melihat meningkatnya reformasi birokrasi, disampaikan Hartono, adalah dari peningkatan kualitas pelayanan publik dan berkurangnya korupsi kolusi dan nipotisme (KKN). “Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik dibutuhkan inovasi,” kutip Hartono.

Untuk itu, ditambahkannya, Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi telah meluncurkan program one agency one inovation, yang ditindaklanjuti dengan kompetisi inovasi pelayanan publik. Kompetisi ini, dimaksudkan untuk mendorong kementerian/lembaga dan pemerintah daerah melakukan inovasi dalama pelayanan publik.

Optimalisasi Pelayanan Publik di Lingkungan Pemprov Babel ini, dilaksanakan satu hari, yang diikuti sebanyak 40 peserta utusan dari UPTD, Bagian Organisasi Kabupaten, RSJD, RSUD dan SKPD terkait yang ada di Lingkungan Pemprov Babel, dengan narasumber Pejabat Struktural dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI.

Penulis: 
as/BKD Babel
Sumber: 
BKPSDMD