PANGKALPINANG - Jelang launching nasional Digital Talent Scholarship (DTS) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Bangka Belitung) pada Maret 2022 mendatang, Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Daerah (BKPSDMD) Bangka Belitung menggelar Rapat Koordinasi dengan sejumlah Perangkat Daerah terkait untuk memantapkan persiapan, di Aula Natar Praja - BKPSDMD Bangka Belitung, Air Itam, Pangkalpinang, Jum’at (18/2/2022).
Kepala BKPSDMD Bangka Belitung, Susanti menyampaikan agar moment ini dapat dioptimalkan.
“Kementerian Komunikasi dan Informatika memberikan kesempatan kepada Bangka Belitung untuk meningkatkan Kompetensi SDM kita, baik ASN dan juga pelaku UMKM melalui program Digital Talent Scholarship, yang launching-nya akan dibuka di daerah kita. Jadi, mari kita tunjukkan bahwa kita siap untuk itu,” ucap Susanti membuka rakor.
Sebagaimana diketahui DTS adalah program pelatihan pengembangan kompetensi Kemkominfo yang telah diberikan kepada talenta digital Indonesia sejak tahun 2018. Tahun ini, DTS didesain untuk menciptakan ekosistem seimbang dalam memaksimalkan peran pentahelix (pemerintah, komunitas/masyarakat, institusi pendidikan tinggi, dunia usaha dan media) untuk menjadi fasilitator dan akselerator pendukung ekonomi digital.
DTS bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan daya saing, produktivitas, profesionalisme SDM bidang teknologi informasi dan komunikasi bagi angkatan kerja muda Indonesia, masyarakat umum dan Aparatur Sipil Negara (ASN).
Susanti meminta setiap PD terkait dapat menyampaikan persiapan masing-masing, sesuai dengan bidang tugasnya.
“Kami mengundang bapak-ibu dari Perangkat Daerah terkait sebagai stakeholder dalam perhelatan ini. Saya ingin tahu apa saja persiapan yang dilakukan dan jika menemukan kendala, kita cari solusinya bersama segera mungkin,” katanya.
GTA diagendakan pada 7 - 11 Maret 2022 di BKPSDMD Bangka Belitung, sebanyak 10 (sepuluh) jenis diklat dibagi menjadi 10 kelas. Peserta adalah ASN dengan jumlah total sebanyak 300 orang. Sementara DEA direncanakan pada 10 - 11 Maret 2022 Balai Latihan Kerja (BLK) Bangka Belitung, sebanyak 2 (dua) jenis diklat dibagi menjadi 4 (empat) kelas. Peserta adalah para pelaku usaha dengan jumlah total sebanyak 80 (delapan puluh) orang.
Susanti mengajak para PD terkait untuk dapat memberikan dan menampilkan yang terbaik pada kesempatan ini.
“Ini kesempatan yang sangat baik bagi SDM kita. Jangan sampai kita sia-siakan. Kita sudah dapat kesempatan, jangan sampai lewat begitu saja. Ini sangat penting kalau kita mau memajukan daerah, karena daerah yang maku tentunya daerah yang punya SDM yang maju pula pola pikirnya,” lanjutnya.
Senada hal tersebut, Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Bangka Belitung, Sudarman juga mengatakan bahwa ada beberapa jabatan fungsional yang masih sangat dibutuhkan keahliannya, seperti Pranata Komputer.
“Memang kalau kita perhatikan, kita masih harus meningkatkan kompetensi ASN kita, seperti kalau di kami Pranata Komputer. Dengan program ini maka ASN kita akan semakin kompeten dibidangnya,” ucap Sudarman.
Susanti berharap, pelaksanaan launching dan program diklat ini berjalan lancar dan memberikan manfaat bagi SDM Bangka Belitung.
“Saya harap kita semua dapat memberikan sinergi terbaik untuk menyukseskan launching dan program diklat ini. Semoga manfaatnya memberikan keberkahan bagi SDM kita,” harap Susanti.
Sejumlah PD terkait yang mengikuti rakor, antara lain Dinas Kesehatan, Disparbudkepora, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Dinas KUMKM, BPBD, Disperindag Bangka Belitung. Selain itu, rakor juga diikuti oleh seluruh jajaran di lingkungan BKPSDMD Bangka Belitung.
- 98 reads