Pangkalpinang - Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Babel), H. Rustam Effendi, jika tak ada halangan, Kamis (4/2/2016), akan memaparkan kesiapan Babel dalam menyambut Gerhana Matahari Total (GMT) 9 Maret mendatang, di hadapan Menteri Pariwisata (Menpar) di Jakarta.
Demikian dikatakan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Babel (Disbudpar) KA. Tajuddin. Dan kesempatan tersebut sambung Tajudin, akan dimanfaatkan Babel untuk memaparkan kesiapan dalam moment ini serta peluang dan lainnya.
“Pak Gubernur di undang secara khusus oleh pak Menteri Pariwisata, 4 Februari, disana kesiapan dan apa yang sudah kita lakukan untuk mempersiapkan event ini akan kita paparkan," tukasnya.
Ia berharap, pemerintah pusat memilih Bangka Belitung sebagai pilihan Presiden untuk menyaksikan GMT. "Karena dari 12 provinsi yang dilintasi, kita yang diundang khusus. Ini kita harapkan sebagai tanda Jika presiden RI akan menyaksikannya di Babel, mudah-mudahan demikian," harap Tajuddin.
Tajudin menambahkan, jika presiden memilih Bangka Belitung sebagai tempat untuk menyaksikan GMT hal ini akan semakin membesarkan nilai promosi pemasaran terhadap wisata GMT secara nasional bahkan Internasional.
“Saya kira sangat beralasan kalau andai kata Babel di pilih sebagai tempat pengamatan presiden dalam menyaksikan GMT 2016, karena relatif dekat dengan ibukota provinsi, objek wisatanya banyak, itu nilai plus kita di banding daerah lain,” imbuhnya.
Agar kegiatan wisata GMT di Babel dapat berjalan sesuai yang diharapkan, pihaknya meningkatkan koordinasi dengan stakeholder terkait serta melakukan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat dan melakukan survei terhadap titik-titik pengamatan yang tepat.
“Kita intensif berkoordinasi dengan semua komponen, agar moment indah ini betul-betul dapat di nikmati oleh wisatawan mancanegara maupun nasional. Ini sebagai pintu gerbang kita untuk lebih mengenalkan daerah kita sebagai destinasi Internasional nantinya, termasuk agen perjalanan wisata untuk memanfaatkan moment ini," tutupnya.
- 9 reads